Friday

Wow! Ada Hotel Surga Kaum Nudis di Inggris


Penginapan Birmingham di Erdington yang sering dijuluki sebagai hotel nudis ini tidak hanya sebagai tempat yang sejuk, namun merupakan surga bagi para kaum nudis untuk menghabiskan waktu liburannya.

Hotel yang bangunan awalnya rumah tinggal buatan tahun 1920 ini memiliki fasilitas mewah lengkap dengan tujuh kamar dan fasilitas seperti spa, kolam air panas, ruang sauna, dan kafe.

Bagaimana tidak disebut mewah, hotel ini mematok harga kamar 120-150 pound sterling (Rp1,65 juta – Rp2,06 juta).

Seperti dikutip Dailymail, meski terhitung baru, pemilik hotel, Tim Higgs, mengaku hotelnya selalu penuh. Bahkan ia mengklaim ada tamu yang sudah beberapa kali menginap.

"Tamu yang datang memberi kami penilaian mengagumkan,” kata Higgs, seraya menambahkan perlu waktu satu-dua tahun untuk menilai apakah bisnisnya bisa berkembang atau tidak.

Sesuai julukannya sebagai hotel surga kaum nudis, para pengunjungnya harus bertelanjang setelah masuk ke kamar hingga pulang.

Walaupun semua pengunjung tampil telanjang, hotel tidak menyediakan minuman beralkohol. Namun, tamu boleh membawa sendiri. Aturan lainnya, tidak boleh merokok, diharamkan berpakaian renang, dan tidak boleh membawa kamera.

Hotel nudis ini terbuka buat tamu dari negara mana saja. Kaum tekstil adalah sebutan bagi mereka yang orang yang baru pertama nudis, namun masih merasa risih. Selama di hotel mereka boleh mengenakan handuk atau jubah mandi.

Meski mendukung, istri Higgs dan keempat anak mereka yang berusia berusia 15-30 tidak mau menjadi kaum nudis.

"Mereka benci melihat foto-foto telanjang saya di media,” kata Higgs. [mor]

sumber :
gayahidup.inilah.com

Thursday

Tersesat di Hutan? Ayo Kita Belajar Dari Monyet

Masyarakat yang hidup di perkotaan, mungkin tidak banyak tahu soal kehidupan masyarakat suku pedalaman.

Bila kita tersesat di hutan dan mengalami kelaparan atau kehausan, suku pedalaman Talang Mamak di Riau menyebut, tidak ada salahnya kita belajar dari monyet.
Marilah kita simak beberapa kearifan lokal bagi kita yang ingin memasuki kawasan hutan. Memasuki kawasan hutan belantara, kita diminta untuk tidak sesumbar atau tidak berbuat yang aneh-aneh.

Jika kita kehabisan bekal di tengah hutan, jangan terlalu panik. Suku pedalaman di Riau atau suku pedalaman apa pun yang ada di kawasan hutan belantara di Sumatera memiliki ilmu yang sama untuk bisa bertahan hidup di tengah hutan.

Menurut salah seorang tokoh adat Talang Mamak, Sidam Katak (70) yang hidup di dusun Datai, di kawasan puncak Taman Nasional Bukit Tigapuluh (TNBT), Kab Indragiri Hulu (Inhu) Riau, bila kita kehabisan bekal makanan maka kita harus belajar dengan monyet. Di tengah hutan, banyak buah-buahan yang jarang dilihat dan jarang juga di makan masyarakat.

"Jika sudah di tengah hutan perbekalan anda habis, jangan khawatir. Anda bisa memakan buah-buahan yang ada di hutan. Belajarlah dari monyet. Makanlah buah yang dimakan monyet, karena buah yang dimakan monyet pasti tidak beracun."

"Tapi sebaliknya, bila monyet tidak mau memakan buah itu, jangan coba-coba kita memakannya. Buah yang tidak dimakan monyet pasti buah beracun," kata Pak Katak begitu sapaan akrabnya.

Ilmu lain yang perlu kita pelajari adalah, bila kita tersesat di dalam hutan. Dalam kawasan hutan rimba, kita tidak bisa melihat sinar matahari secara jelas. Kondisi ini akan membingungkan kita untuk melihat dimana posisi timur atau barat.

Menurut Pak Katak, jangan khawatir bila tidak bisa memastikan mana arah timur dan barat tersebut. Tipsnya adalah, lihatlah ujung pohon di kawasan hutan itu.



Ujung pohon umumnya akan condong dan kecondongan itu pasti mengarah ke matahari terbit. Jika tidak bisa terlihat secara jelas, maka tips lainnya kita disuruh melihat lumut di bagian bawah pohon.

"Pohon tengah hutan bagian bawahnya biasanya berlumut. Lihat saja, lumut yang paling tebal dan hijau, itu pasti bagian timur. Sedangkan lumut yang tidak terlalu tebal, dipastikan berada di bagian terbenamnya matahari," kata Pak Katak.

Kalau kita kehausan di tengah kawasan hutan dan tidak menemukan aliran sungai, lanjut Pak Katak, disarankan untuk mencari air dalam lubang-lubang kecil atau besar.

"Minum saja air dalam lubang-lubang itu sepanjang di dalam lubang ada jentik-jentik nyamuk. Kalau jentik nyamuk saja bisa bertahan hidup dalam air itu, maka kita juga bisa meminum airnya."

"Tapi jika ada air yang bening, namun tidak ada jentiknya, jangan coba-coba untuk kita minum, bisa jadi air itu ada racunnya. Atau bisa juga kita perhatikan monyet tadi, kalau monyet mau meminum air itu, dijamin air itu tidak beracun," kata Katak.

Sumber :
detiknews.com

Aquarium Terkecil di Dunia yang Benar-Benar Berfungsi Karya Anatoly Konenko

Seniman pakar Miniatur Anatoly Konenko, yang berasal dari kota Siberia Omsk, telah membangun akuarium terkecil di dunia.

Sebuah kubus kaca berukuran 30mm X 24mm X 14 mm, lengkap dengan pasir, batu berwarna-warni dan rumput laut dapat berisi 10 ml air dan rumah bermain untuk ikan kecil.

Mini-akuarium bahkan dilengkapi dengan pemurnian air filter. Ia membuatnya membutuhkan waktu sekitar dua minggu.







Anatoly Konenko telah berekecimpung di dunia seni mikro-miniatur selama 30 tahun. Dia menulis pada butir padi, biji poppy dan bahkan rambut manusia. Pada tahun 2002, mikro bukunya berukuran kurang dari 1 mm persegi masuk Guinness Book of Records.

Prestasinya yang terakhir sampai sekarang adalah perangkap tikus terkecil yang pernah ada yang benar-benar berfungsi, dengan ukuran 6mm x 3mm.

Karya mikro-miniatur lainnya termasuk biola untuk belalang, sebuah kafilah unta yang muat di dalam lubang jarum, sebuah huruf ditulis pada rambut, sebuah kebun binatang yang menyeimbangkan pada sayap capung dan tampilan yang paling menakjubkan dari semua ini adalah miniatur menara Eiffel seukuran sungut nyamuk.




Jika kalian tertarik untuk melihat karya-karya miniatur unik lainnya dari Anatoly Konenko, silakan kunjungi official websitenya di konenko.net.

Sumber :
danish56.blogspot.com

Gara-Gara Koin, Lubang Mata Air Panas Ini Berubah Warna

Beberapa dekade, lubang ini menjadi daya tarik paling populer di kawasan Morning Glory Pool, Wyoming, Amerika Serikat. Tren baru, pengunjung melempar uang koin di lubang itu demi nasib baik.



Sebelumnya, mata air panas alami ini hanya memiliki warna biru khas. Namun, kini muncul pula warna hijau tua, kuning dan merah di sekeliling mata air. Sementara tampilan itu berubah dengan cara menakjubkan, alasan sebenarnya tidaklah terlalu menarik.

Wisatawan selama puluhan tahun melempar koin ke dalam kolam untuk keberuntungan. Namun, koin itu ternyata memblokir ventilasi panas kolam dan mengurangi suhu di sana.

Di saat yang sama, bahan kimia koin menyebabkan reaksi berbeda dan menumbuhkan bakteri. Selanjutnya muncul pula ganggang yang memberi warna hijau.

Ganggang merupakan bakteri fotosintesis dan termofilik yang dapat bertahan di suhu 64 derajat Celcius hingga 107 derajat Celcius.

Sebuah papan informasi hadir di seberang kolam yang mengatakan bahwa kemuliaan kawasan itu sudah memudar karena masyarakat melempar batu, botol dan kaleng sehingga menghalangi ventilasi panas di bagian bawah dan merusak kealamian kawasan tersebut.

“Bakteri yang berkembang dalam air panas mulai mati dan warna mulai memudar. Saya merasa sangat sedih melihat bagaimana manusia menghancurkan keindahan alam,” tulis konsultan IT, Arun Yenemula, yang mengambil foto tersebut.

Sumber :
teknologi.inilah.com

Kerja Obat Lebih Efektif Jika Ditelan Dengan Gula

Ada sebagian orang yang memerlukan gula untuk membantu menelan obat yang pahit. Dan peneliti menemukan bahwa gula tidak hanya membantu menelan obat, tetapi juga membuat kerja obat seperti antibiotik jadi lebih efektif.



Peneliti menemukan bahwa antibiotik yang diminum bersamaan dengan sesendok gula secara dramatis dapat meningkatkan efektivitas terhadap infeksi yang membandel seperti tuberkulosis (TBC).

Uji laboratorium menunjukkan bahwa glukosa dan fruktosa (sejenis gula yang ditemukan dalam tanaman) dapat merangsang kuman dan membuatnya lebih ampuh terhadap obat.

"Kalau istilah lama 'sesendok gula membuat obat lebih mudah turun (lebih mudah ditelan) maka istilah baru 'sesendok gula membuat obat bekerja'," jelas Profesor James Collins, dari Boston University, seperti dilansir Telegraph.

Menurut Prof Collins, infeksi kronis dan berulang sering terjadi ketika bakteri mematikan dan menjadi metabolik aktif. Selama beberapa minggu atau bulan, bakteri akan kembali hidup, menjadi lebih kuat dan lebih agresif dari sebelumnya, sehingga membuat penyakit pasien kambuh.

Kuman yang persisten (berulang) berbeda dengan kuman yang mengembangkan resistensi (kebal) antibiotik yang melalui mutasi genetik, tetapi kuman persisten dapat menimbulkan banyak masalah.

Dan para ilmuwan melihat cara baru untuk menanggulangi bakteri yang gigih bangkit dari hibernasi dengan menggunakan senjata sederhana, yaitu gula.

Ilmuwan menemukan bahwa gula bertindak sebagai stimulan yang aktif terhadap tanggapan normal bakteri dan membuat bakteri mudah diserang dengan antibiotik.

Studi kemudian dilakukan dengan menguji bakteri Escherichia coli (E. Coli), yang merupakan penyebab umum dari infeksi saluran kencing.

Hasilnya, peneliti mampu menghilangkan 99,9 persen persister (bakteri persisten) hanya dalam dua jam. Tanpa gula, obat-obatan yang digunakan tidak berpengaruh.

Hasil studi yang dilaporkan dalam jurnal Nature ini juga menunjukkan pendekatan yang sama efektifnya terhadap bakteri persisten Staphylococcus aureus, yang dapat menghasilkan infeksi yang serius.

"Tujuan kami adalah untuk meningkatkan efektivitas antibiotik yang ada, daripada menciptakan yang baru, yang harus menempuh proses panjang dan mahal," kata Kyle Allison, rekan Prof Collins dari Boston University yang merupakan penulis pertama studi tersebut.

Sumber :
health.detik.com

Makanan yang Terbuang di Dunia Cukup Untuk Pangan di Afrika

Berapa banyak makanan yang terbuang di dunia karena tidak bisa dikonsumsi? Jumlahnya sungguh mencengangkan, badan pangan dunia (FAO) menemukan sepertiga makanan di dunia terbuang setiap tahunnya, yang jumlahnya cukup untuk pangan di Afrika.

Food and Agriculture Organisation (FAO) PBB menemukan makanan yang terbuang percuma itu berasal dari negara-negara kaya dan berkembang.



Makanan yang gagal dikonsumsi itu adalah buah, sayuran serta makanan umbi-umbian. Makanan tersebut dibuang oleh penjual dan konsumen ke tempat sampah akibat rendahnya standar kualitas dan sudah lewat dari kadaluarsa.

Makanan yang dibuang di negara berkembang karena ada kesalahan saat proses panen yang buruk, distribusi yang buruk dan penyimpanan yang buruk. Akibatnya makanan jadi cepat rusak dan terbuang sia-sia.

Sedangkan di negara maju, makanan yang dibuang itu karena konsumen sering membeli dalam jumlah yang banyak atau melebihi kebutuhan. Penjual dan konsumen juga akan langsung membuang makanan yang kemasannya rusak walau cuma sedikit saja.

Jika kemasannya rusak sedikit atau tidak sesuai standar, konsumen atau penjual di negara maju akan langsung membuangnya.

Peneliti dari Swedish Institute for Food and Biotechnology (SIK) for Save Food! melakukan studi dengan menghasilkan beberapa penemuan penting, seperti dikutip dari FAO.org :

1. Negara maju dan berkembang kira-kira membuang makanan dalam jumlah yang sama yaitu masing-masing 670 dan 630 juta ton.
2. Setiap tahun, sampah makanan dari negara-negara kaya sebanyak 222 juta ton, jumlah ini mirip dengan produksi pangan di negara Afrika sub-Sahara yaitu sebesar 230 juta ton.
3. Jenis makanan yang paling sering terbuang adalah buah, sayuran serta makanan umbi-umbian.
4. Jumlah makanan yang hilang atau terbuang setiap tahunnya setara dengan lebih dari setengah hasil panen sereal di dunia (2,3 miliar ton di tahun 2009/2010).


Limbah makanan oleh konsumen di negara Eropa dan Amerika Utara sekitar 95-115 kg per tahun, sedangkan di negara Afrika sub-Sahara, Asia Selatan dan Tenggara sekitar 6-11 kg per tahun.

Diketahui jumlah produksi pangan per kapita untuk masyarakat di negara kaya sekitar 900 kg per tahun, jumlah ini hampir dua kali lipat dibanding produksi di negara miskin yaitu sekitar 460 kg per tahun.

Solusi yang diberikan oleh peneliti adalah mengurangi ketergantungan pada pengecer sehingga bisa membantu mengurangi sisa makanan yang terbuang serta menyarankan untuk menjual produk pertanian langsung ke konsumen.

Sedangkan untuk negara berkembang kuncinya terletak pada memperkuat rantai suplai makanan, mendorong investasi di bidang infrastruktur dan transportasi serta meningkatkan perhatian terhadap proses pengolahan, penyimpanan dan kemasan.

Konsumen juga diminta mengubah pola berbelanjanya agar tidak membeli makanan melebihi kebutuhannya sehingga tidak membuang makanan tersebut akibat melewati batas kadaluarsanya.

Sumber :
health.detik.com

Ditemukan, Planet Raksasa Tanpa Bintang

Para ahli astronomi mengatakan bahwa mereka telah menemukan planet-planet raksasa yang tidak memiliki bintang induk.

Setelah melakukan pencarian selama dua tahun, ditemukan 10 planet raksasa berukuran Jupiter di bintang terdekat, namun beberapa di antaranya mengambang bebas di galaksi Bima Sakti, alias tidak memiliki bintang induk. Demikian seperti yang dikutip dari AFP.



Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal sains Nature, memberikan pandangan baru atas pengetahuan mengenai planet. Ada lebih dari 500 planet tanpa bintang yang ditemukan sejak tahun 1995, namun penemuan ini adalah kali pertama ditemukan sebuah planet tanpa bintang yang berukuran raksasa.

Teori planet menyebutkan bahwa planet terbentuk dari debu dan gas dari bintang mereka. Jurnal Nature menyebut bahwa planet-planet tanpa bintang ini mungkin adalah planet yang memiliki jarak sangat jauh dari bintang mereka, hingga tidak lagi terpengaruh oleh gravitasi bintang induknya.

Penelitian yang ditulis dalam jurnal sains Nature tersebut, ditulis oleh dua tim yang menggunakan gravitasi tingkat mikro untuk menganalisis 10 juta bintang di galaksi Bima Sakti dalam kurun waktu dua tahun.

Sumber :
techno.okezone.com

Ketika Bung Karno Terpaksa Dijadikan "Dukun"

Sepenggal kisah, manakala Bung Karno baru saja tiba di Bengkulu, usai menjalani pembuangan di Pulau Bunga, Ende. Di daerah “basis Islam” dengan alam yang dikelilingi pegunungan Bukit Barisan, Bung Karno awalnya tidak memiliki banyak sahabat.



Setiap orang yang berkunjung ke kediamannya, esoknya langsung dipanggil kantor polisi. Dicatat, ditanya apa-apa saja yang dibicarakan, dan tentu saja dengan ancaman untuk tidak mendatangi Sukarno.

Satu per satu, masyarakat Bengkulu mulai ketakutan untuk berdekat-dekat dengan Sukarno. Namun, magnit Sukarno begitu kuat, sehingga selalu saja ada satu-dua orang yang nekat mengunjunginya, meski mereka tahu akibatnya.

Bahkan ada salah seorang guru yang begitu rajin mendatangi Sukarno untuk sekadar ngobrol. Ia tidak pernah jera meski berkali-kali harus berurusan dengan polisi Belanda.

Lambat-laun, satu per satu, masyarakat mulai lebih berani mendekati Bung Karno. Terlebih ketika organisasi keagamaan seperti Muhammadiyah sudah terang-terangan berani meminta jasa Bung Karno untuk menjadi tenaga pengajar. Pengajar agama! Dan dilarang bicara politik.

Bung Karno girang bukan kepalang. Ia tidak harus bicara politik kepada para murid. Ia cukup menceritakan kisah-kisah heroik Nabi Besar Muhammad SAW, sambil menanamkan benih-benih nasionalisme. Benih-benih cinta tanah air.

Waktu terus bergulir, dan Bung Karno pun menjelma menjadi sosok yang didudukkan pada status “orang cerdik-pandai”. Bahkan, sejumlah warga memperlakukannya laksana “dukun”.

Ia tidak hanya dimintai nasihat spiritual, tetapi dimintai juga mengobati sejumlah warga yang terserang penyakit. Satu di antaranya, ia kedatangan seorang gadis sambil menangis meraung-raung meminta tolong Bung Karno, dengan keluhan: Sudah tujuh bulan tidak bisa menstruasi!

“Apa yang dapat saya lakukan? Saya bukan dokter,” kelit Bung Karno.

“Bapak menolong semua orang. Bapak adalah juru selamat kami. Saya percaya kepada bapak, dan saya merasa sangat sakit. Tolonglah… tolonglah saya… tolooong….”

Bung Karno tidak bisa mengelak. Bung Karno juga tidak ingin seorang gadis mendatanginya dengan harapan sembuh, lantas harus pulang dengan kecewa. Setelah berkonsentrasi sejenak, Bung Karno membacakan surah pertama Alquran ditambah doa-doa. Esoknya, perempuan itu mens! Kabar itu pun lekas tersiar. Dan Bung Karno “sang dukun” makin terkenal pula.

Apa itu saja? Masih ada lagi. Kisah seorang tukang perah susu yang tengah dililit kesulitan uang. Untuk suatu keperluan, dia sangat membutuhkan uang. Celakanya, dia pun yakin, dengan mendatangi Bung Karno, persoalannya akan selesai. Apa yang terjadi?

Memang begitu adanya. Dia datang ke Bung Karno dan menyampaikan keluhannya, serta memohon penyelesaian.

Bung Karno lantas meminta si pemerah susu menunggu. Sedangkan ia masuk bilik, mengambil satu potong baju dan keluar rumah lewat pintu belakang. Ia menggadaikan bajunya, demi mendapatkan uang tiga rupiah enampuluh sen. Jumlah yang dibutuhkan si pemerah susu. Problem pun terselesaikan …

Sumber :
rosodaras.wordpress.com

Mengapa Manusia Gemetar Saat Kedinginan?

Saat udara menjadi dingin, tubuh manusia akan gemetar. Berikut penjelasan mengapa tubuh manusia gemetar saat kedinginan.



Tubuh manusia membutuhkan suhu inti 36,9 derajat Celsius untuk mencegah hipotermia dan konsekuensi inti dingin lainnya. Otak manusia sangat memperhatikan masalah suhu tubuh manusia.

Jika permukaan kulit manusia menjadi terlalu dingin, reseptor kulit akan mengirimkan sinyal ke otak yang memicu serangkaian gerakan ‘trik pemanasan’. Gemetar merupakan salah satu taktik penyelesaiannya di mana otot berkontraksi dan menjadi semakin cepat.

Selain anggota badan gemetar, otot rahang akan mulai gemetar juga dan membuat gigi manusia menjadi menggemeretak. Kedutan ini kemudian menghasilkan panas yang membantu meningkatkan suhu tubuh.

Selain itu, kedutan juga mengisyaratkan pada manusia agar segera mencari tempat yang lebih hangat dan mengkonsumsi minuman hangat.

Sumber :
teknologi.inilah.com

Timothy Ray Brown, Orang Pertama yang Berhasil Sembuh Dari AIDS

Dokter mengatakan, pria 45 tahun di California ini mungkin menjadi orang pertama yang sembuh dari AIDS. Ini diketahui dari gen kebal HIV miliknya.



Timothy Ray Brown diketahui positif HIV (human immunodeficiency virus) pada 1995. Kini, ia masuk jurnal ilmiah sebagai orang pertama yang berhasil 'menghapus' virus HIV dari tubuhnya secara sepenuhnya. Dokter menyebut kondisi ini 'penyembuhan fungsional'.

Pada 2008, Brown tinggal di Berlin dan mengidap HIV dan leukemia. Di sana, ilmuwan melakukan cangkok tulang sumsum untuk mengobati leukemianya. Ilmuwan mengatakan, Brown mendapat sumsum dari donor yang termasuk dalam 1% Caucasia kebal HIV.

"Saya berhenti berobat HIV di hari saya mendapat transplan itu," papar pria yang dijuluki 'Pasien Berlin' itu.
Peneliti AIDS, Dr. Jay Levy dari University of California, San Fransisco (UCSF) mengatakan, kasus Brown membuka pintu 'riset penyembuhan'.

Namun, dokter menekankan, prosedur radikal Brown mungkin tak cocok dengan penderita HIV lain karena sulitnya cangkok sumsum dan menemukan donor yang sesuai. “Tentunya Anda tak mau melakukan cangkok ini karena risiko kematiannya,” ungkap Paul Volberding dari UCSF.

Banyak pertanyaan mengenai pengobatan Brown tak terjawab, lanjutnya. “Satu elemen pengobatannya nampaknya memungkinkan virus keluar dari tubuhnya,” lanjutnya lagi. Hal ini akan menjadi studi yang menarik, tutupnya.



Sumber :
teknologi.inilah.com

Saturday

Benarkah Tentara Dajjal Telah Muncul?

Benarkah bala tentara Dajjal telah muncul? Pertanyaan ini mencuat ketika Israel memperkenalkan “Kfir” yang merupakan brigade elit Israeli Defenses Force (IDF).

Brigade ini dibentuk sebagai “900th Brigade” atau Brigade ke-900, yang masuk dalam unit paling elit satuan infanteri IDF di bawah Kementerian Pertahanan Israel.

Brigade Kfir berada di bawah komando Divisi 162 (Utzvat Haplada). Nama asli Brigade tersebut adalah “KFR”, karena sistem huruf Ibrani tidak mengenal huruf hidup.

Pasukan ini juga merupakan kesatuan anti teroris yang paling efektif di negara Israel. Bukan itu saja, perusahaan penerbangan Israel bernama IAI yang bekerja sama dengan agen pemerinta juga telah meluncurkan pesawat tempurnya yang diberi nama Kfir.



Nabi Muhammad SAW pernah bersabda bahwa ciri-ciri fisik Dajal, selain bermata satu, di jidatnya juga ada aksara Arab “Ka Fa Ra” atau Kafir.

Kafir berarti “Tidak mempercayai”. Dajjal dan para pengikutnya memang tidak percaya pada Allah Swt, karena mereka lebih percaya pada Iblis atau Lucifer.

Di hadist lain, Rasul juga mengatakan bahwa Dajjal akan memimpin pasukan yang berjumlah 70,000 pasukan. Dan di hadist lainnya pula disebutkan bahwa Dajjal hanya memiliki satu buah mata. Coba perhatikan gambar di bawah ini :



Jadi benarkah pasukan Dajjal telah muncul? Benarkah kiamat semakin dekat? Hanya Allah yang tahu.

Sumber :
pandaankota.wordpress.com

Seram, Kuburan Massal di Dasar Kapel RS Jiwa

Tanpa sengaja, buruh gali menemukan kuburan massal yang berisi ratusan kerangka di bawah kapel bekas rumah sakit jiwa. Kuburan itu diperkirakan dari abad 19.



Lokasi itu pertama kali ditemukan Desember 2010 namun berhasil dibongkar dengan tuntas baru-baru ini. Berlokasi di Melton, Woodbridge, Inggris, kuburan yang berada tepat di bawah bekas kapel Rumah Sakit St Audry itu dipercaya tempat peristirahatan terakhir para pasien.

“Ini sangat mengerikan dan tidak menghormati sama sekali. Orang-orang malang ini seharusnya dapat beristirahat dalam damai,” ujar Holles-Perkes, 69, penduduk lokal.

Rumah Sakit St Audry diperuntukkan untuk umum pada 1917 dan ditutup awal 1990an, serta dibangun kembali pada 1998. Perusahan pembangun, Hopkins Homes saat ini telah memanggil para arkeolog. Sekarang, kuburan tersebut masih ditutup dengan plastik.

“Saya akan memeriksa lokasi dan memastikan kuburan tersebut diperlakukan dengan hormat,” kata Michael Hatchett dari Gereja St. Andrew, Melton, Inggris.

Alasan pasti kenapa potongan tengkorak tersebut berkumpul di lokasi, belum diketahui. Namun, muncul spekulasi bahwa beberapa dokter memanfaatkan tubuh pasien yang mati untuk kepentingan pribadi.

Sumber :
teknologi.inilah.com

Kreatifitas Bocah 5 Tahun yang Mampu Membiayai Pengobatan Kankernya Sendiri

Berkat kreativitasnya, seorang bocah 5 tahun berhasil membiayai sendiri pengobatan kanker yang dideritanya. Hanya dengan menjual lukisan monster khayalannya sendiri, ia tidak perlu menggantungkan diri pada belas kasihan para donatur.





Berawal pada 13 September 2010, bocah laki-laki bernama Aidan Reen ini didiagnosis mengidap acute lymphoblastic leukaemia yakni sejenis kanker ganas yang menyerang sumsum tulang belakang. Meski peluang kesembuhannya 90 persen, terapinya sangat sulit dan butuh biaya yang tidak sedikit.

Diagnosis itu langsung membuat orangtuanya, Katie dan Wiley Reed gelagapan karena keduanya hanyalah keluarga sederhana yang tinggal di Kansas City. Wiley yang berusia 31 tahun hanya bekerja sebagai teknisi onderdil pesawat terbang yang penghasilannya bisa dibilang pas-pasan.

Beruntung selama ini Aidan punya hobi menggambar dan bakat itu diketahui oleh Mandi Ostein, kakak perempuan Aidan. Mandi yang berusia 26 tahun lantas berpikir untuk memanfaatkan hobi Aidan agar tidak terlalu menggantungkan diri pada belas kasihan para donatur.



Akhirnya sejak saat itu, Aidan makin produktif menggambar dan hampir semua gambar yang ia lukis adalah gambar monster. Menurut pengakuannya sendiri, Aidan yang pemberani itu memang sejak dulu menyukai sosok-sosok yang seram dan menakutkan.

"Aku suka menggambar ksatria, badut-badut seram dan alien. Aku juga suka berpakaian seperti penjahat atau zombie. Jika aku besar nanti aku mau bikin boneka dan topeng-topeng seram," ungkap Aidan seperti dikutip dari Dailymail.

Awalnya Mandi memang hanya ingin mencari tambahan biaya pengobatan, namun siapa sangka hasil penjualan gambar buatan Aidan justru bisa menutup seluruh biaya pengobatan. Dari sekitar 3.000 gambar yang dijual, ia berhasil mengumpulkan US$ 30.000 atau kurang lebih Rp 257 juta.

"Kupikir kami hanya akan menjual sekitar 60 gambar, karena 60 adalah angka keberuntunganku. Tapi ternyata peminatnya sangat banyak dan kami berhasil menjual 2.460 gambar," ungkap Mandi yang juga menyebut bahwa pesanan gambar datang dari berbagai negara terutama Jepang, Italia dan Brazil.










Tidak hanya menghasilkan uang, hobi Aidan menggambar monster juga disebut-sebut sangat membantu proses pengobatan. Dengan menyalurkan kreativitasnya secara positif, Aidan sukses mengalihkan perhatiannya pada kanker ganas yang sedang menggerogoti tubuhnya.

Ketika kedua orangtuanya sangat prihatin hingga sering menangisi kondisi Aidan, bocah ini malah sibuk menggambar dan kadang-kadang malah heran kenapa dirinya ditangisi. Berkat keberaniannya tersebut, proses terapi berjalan tanpa hambatan dan kini kondisi Aidan sudah jauh lebih baik.

Sumber :
health.detik.com

Ditemukan Black Hole Terbesar di Alam Semesta Saat Ini

Black hole atau lubang hitam terbesar di alam semesta telah ditemukan dengan berat 6,8 miliar kali massa Matahari. Saking besarnya, lubang tersebut konon mampu menelan Bumi beserta seluruh isi tata surya.




Lubang hitam M87, lubang hitam terbesar sementara di alam semesta.

Dengan ukuran cakrawala sebesar itu, diperkirakan seluruh isi tata surya tidak bisa melarikan diri dari tepi ini, termasuk cahaya sekali pun. Sebagai perbandingan, besarnya bisa mencapai empat kali lipat orbit planet Neptunus.

Lubang hitam itu terletak di M87. Sejauh ini, ia adalah galaksi terbesar yang terdekat dengan galaksi Bima Sakti. Jaraknya diperkirakan kurang lebih 50 juta tahun cahaya dari Bumi dan masih belum diketahui kapan 'monster' ini lahir.

Menilik ukurannya yang sangat raksasa, sejumlah ilmuwan menganggap lubang itu tercipta karena ratusan lubang hitam yang bergabung menjadi satu di masa lalu.

"Ia bisa menelan sistem tata surya kita," kata Karl Gebhardt, seorang ilmuwan asal University of Texas, Austin-AS, seperti dikutip dari All Voices, Minggu 16 Januari 2011.

Sebuah teleskop khusus di Hawaii digunakan oleh para ilmuwan untuk mengamati obyek yang diperkirakan memiliki berat dua kali lipat dibandingkan sebelumnya. Dengan teleskop tersebut, Gebhardt dan timnya mampu mengamati obyek luar angkasa hingga kejauhan 500 km.

"Dan, lubang hitam raksasa ini adalah lubang hitam termasif dan terakurat yang pernah kami temukan," kata Astronom George Djorgovski dari California Institute of Technology di Pasadena.

Sumber :
teknologi.vivanews.com

Ditemukan, Antibodi yang Mampu Melawan Virus HIV

Penelitian terbaru yang digelar Universitas Melbourne berhasil mengungkap imunitas terhadap HIV. Mereka kemudian mengembangkan vaksin untuk membangun antibodi melawan virus tersebut.

Dengan menganalisis peran antibodi manusia bernama ADCC pada pasien HIV, peneliti mampu mengidentifikasi keterlibatan virus dengan antibodi.



Profesor Stephen Kent dan salah seorang koleganya menyebutkan, "Antibodi ADCC memiliki implikasi kuat dalam perlindungan terhadap HIV dalam beberapa uji coba vaksin, tapi peran mereka memang belum dipahami secara pasti."

"Hasil penelitian ini menunjukkan virus HIV sangatlah mudah berpindah tempat, tapi terbukti pula antibodi ADCC mampu mencegah virus tersebut berkembang lebih cepat dan membuatnya lebih lemah," kata Kent.



Tampak pula, antibodi ADCC yang bagus bisa benar-benar digunakan untuk melawan infeksi melalui vaksin dan menghentikannya. Hasil penelitian ini telah diterbitkan pada jurnal PNAS edisi Mei 2011.

Sumber :
mediaindonesia.com

Ludah Kelelawar Penghisap Darah Bisa Mengatasi Stroke

Kelelawar vampire terkenal sebagai penghisap darah dari satwa liar, ternak atau darah manusia. Studi baru menemukan bahwa air liur (ludah) dari kelelawar vampire bisa membantu mengencerkan darah dan menolong pasien stroke.



Penelitian menemukan air liur kelelawar vampire mengandung enzim DSPA (desmoteplase). Enzim inilah yang berfungsi mengencerkan darah korban sehingga membantu mengalirkan darah lebih leluasa.

DSPA ini juga bisa digunakan untuk memecah gumpalan darah di otak yang bisa menyebabkan seseorang mengalami stroke. Sebagian besar stroke yang terjadi di masyarakat disebabkan oleh pembekuan darah yang menyumbat pembuluh darah di otak atau stroke istemik.

Kondisi ini akan menghalangi aliran darah dan oksigen sehingga bisa mengakibatkan kematian jaringan. Jika tidak segera ditangani bisa menyebabkan efek yang abadi seperti kelumpuhan, gangguan bicara dan penurunan kemampuan kognitif.



Pada proses penanganan stroke, waktu memainkan peran yang penting untuk mengurangi risiko kerusakan otak yang mungkin terjadi. Makin cepat ditangani makin besar peluang untuk sembuhnya. Disinilah peran dari DSPA yang terkandung dalam air liur kelelawar tersebut.

Dalam jurnal Stroke: Journal of the American Heart Association peneliti menemukan bahwa DSPA mungkin tidak hanya bisa bekerja dengan baik, tapi juga membantu pasien menunggu waktu lebih lama untuk mencari pengobatan.

Dalam studi ini Robert L Medcalf dari Monash University di Australia menyuntikkan DSPA ke otak tikus. Diketahui DSPA ini menyerang fibrin tapi tidak menyebabkan kerusakan otak. Para ilmuwan menunjukkan bahwa DSPA bisa diberikan hingga 9 jam setelah seseorang terkena stroke tanpa efek samping.

DSPA pertama kali ditemukan tahun 2003 dan studi pada manusia pertama yang kompleks dilakukan tahun 2006 oleh peneliti dari Ohio State University Medical Center.

Didapatkan bahwa obat tersebut aman dan ditoleransi dengan baik oleh pasien. Saat ini studi ditujukan untuk menentukan apakah obat ini memiliki manfaat klinis untuk pasien stroke.

"Kami ingin menawarkan pilihan lain untuk pasien ketika mereka terkena stroke. Karena semakin lama mereka mencari bantuan, maka pilihan yang tersedia semakin sedikit karena kerusakan sudah terjadi di otak," ujar Dr Michel Torbey dari Ohio State, seperti dikutip dari Healthland.TIME.

Sumber :
health.detik.com

Bahasa Indonesia Jadi Bahasa ASEAN?

Wacana agar mendorong Bahasa Indonesia menjadi Bahasa ASEAN kembali mengemuka dalam perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara itu tahun ini.

Melalui sejumlah wawancara terpisah di beberapa tempat, Jumat, ANTARA menanyakan tentang harapan masyarakat dalam momentum keketuaan ASEAN Indonesia tahun ini, terutama tentang perwujudan semboyan “satu visi, satu identitas dan satu komunitas”.

“Indonesia kan sedang menjadi Ketua ASEAN tahun ini, makanya harus bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk mengusung Bahasa Indonesia menjadi Bahasa ASEAN,” kata seorang pensiunan pegawai negeri sipil, Mahmud Rustam (62), ketika diwawancarai oleh ANTARA, Jumat.

Mahmud mengakui akan adanya kendala dalam menerapkan Bahasa Indonesia sebagai identitas ASEAN itu, karena perbedaan latar belakang sosial dan budaya masyarakat ASEAN, namun hal itu tetap harus diupayakan untuk mewujudkan hubungan antarmasyarakat ASEAN setelah terbentuknya Komunitas ASEAN 2015.

Mahmud yang mengaku belum pernah mendengar konsep Komunitas ASEAN 2015 itu berharap kelompok regional Asia Tenggara itu akan lebih mengutamakan kerja sama ekonomi daripada dua pilar lainnya, sosial budaya serta politik, pertahanan dan keamanan.

“Saat ini yang terpenting adalah menyejahterakan rakyat melalui ekonomi yang kuat, keamanan dan sosial itu bisa menyusul,” kata Mahmud.

Senada dengan harapan itu, seorang pegawai negeri sipil yang bekerja di Jakarta, Yuwono Ario (24), mengatakan Bahasa Indonesia dapat digunakan sebagai bahasa ASEAN karena digunakan oleh lebih dari sepertiga penduduk ASEAN.

“Kalau dilihat dari jumlah populasinya, Indonesia kan populasinya lebih dari sepertiga total populasi negara-negara ASEAN,” kata Yuwono ketika dijumpai usai bekerja, Jumat.

Yuwono menyarankan ASEAN harus menggeser peran ke arah ekonomi, sehingga mampu menghadapi geliat raksasa ekonomi China yang melakukan penetrasi secara besar-besaran, terutama ke wilayah Asia Tenggara.

“Sebaiknya peran ASEAN bergeser ke arah ekonomi, bersatu untuk menghadapi gempuran dari China dan melakukan pemerataan kesejahteraan terhadap seluruh negara anggotanya,” kata Yuwono.

Seorang karyawati perusahaan swasta di Jakarta, Dinda Saraswati (29), juga setuju jika Bahasa Indonesia menjadi bahasa ASEAN, karena akan menambah kebanggaan tersendiri bagi rakyat Indonesia.

“Mungkin dengan Bahasa Indonesia menjadi bahasa ASEAN, warga negaranya bisa lebih menghargai Bahasa Indonesia, dan kita jadi bangga menggunakan bahasa yang dipakai di seluruh ASEAN,” katanya.

Dinda juga mengemukakan pendapatnya tentang perlunya menciptakan satu mata uang bersama bagi negara ASEAN, sehingga setiap negara memiliki standar yang sama.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Marzuki Alie, sempat mengusulkan agar Bahasa Indonesia dijadikan salah satu bahasa resmi yang digunakan dalam pertemuan-pertemuan negara ASEAN dalam sesi pleno pertama Sidang Umum ke-31 ASEAN Inter Parliamentary Assembly (AIPA) di Hanoi, Vietnam, 21 September 2010.

“Penggunaan Bahasa Indonesia akan membuka kesempatan kepada bahasa lain untuk menjadi bahasa kerja dalam AIPA,” kata Marzuki pada saat itu.

Usul mengenai penggunaan Bahasa Indonesia dalam sidang-sidang AIPA telah mengemuka sejak awal kedatangan Delegasi DPR RI ke Hanoi, Vietnam.

Pada 20 September lalu, dalam pertemuan Komite Eksekutif AIPA, Indonesia telah menyampaikan usulannya untuk mengamandemen statuta AIPA agar Bahasa Indonesia masuk dalam bahasa kerja AIPA selain Bahasa Inggris.

Namun, seorang mahasiswa S2 salah satu perguruan tinggi negeri di Bandung, Arisman Muhammad (24), cenderung melihat tidak adanya sebuah identitas yang dapat menunjang integritas, termasuk satu bahasa tunggal, karena budaya negara anggota ASEAN memiliki karaktistik yang unik.

“Secara ekonomi, Malaysia dan Singapura jauh lebih unggul, serta dari segi pandangan politik, ada negara yang memiliki perbedaan dengan yang lainnya, sehingga identitas tunggal akan sulit tercapai,” katanya.

Pada sejarahnya, Indonesia sendiri menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional guna mempersatukan beraneka bahasa yang berasal dari beragam suku bangsa di seluruh tanah air.

Menurut seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Indonesia, Andri Hadi, saat ini ada 45 negara yang mengajarkan Bahasa Indonesia, di antaranya Australia, Amerika, Kanada, dan Vietnam.

Mengambil contoh Australia, pejabat itu menjelaskan, bahkan di Australia Bahasa Indonesia menjadi bahasa populer keempat.

“Ada sekitar 500 sekolah mengajarkan Bahasa Indonesia, sehingga anak-anak kelas enam Sekolah Dasar sudah ada yang bisa berbahasa Indonesia,” kata Andri beberapa waktu lalu.

Sementara di Vietnam, Pemerintah Daerah Ho Chi Minh City, telah mengumumkan Bahasa Indonesia menjadi bahasa kedua secara resmi pada bulan Desember 2007, kata seorang diplomat Indonesia.

“Bahasa Indonesia sejajar dengan Bahasa Inggris, Prancis dan Jepang sebagai bahasa kedua yang diprioritaskan,” kata Konsul Jenderal RI di Ho Chi Minh City untuk periode 2007-2008, Irdamis Ahmad beberapa waktu setelah peresmian itu.

Vietnam sendiri merupakan anggota ASEAN pertama yang menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kedua di negaranya.

Momentum Indonesia sebagai Ketua ASEAN terbukti menyimpan harapan sebagian masyarakat agar dapat mendorong penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa ASEAN.

Layakkah Bahasa Indonesia menjadi Bahasa ASEAN?



sumber